Jumat, 24 Oktober 2008

Mengintip Komputer Masa Depan

Pada tanggal 11 Juni lalu bertempat di Computer History Museum, Intel Corporation memperlihatkan lebih dari 70 proyek dan konsep futuristik yang sedang dikembangkan di lab pada bidang lingkungan hidup, layanan kesehatan, visual computing, wireless mobility dan lainnya, mewakili bidang-bidang yang dinvestasikan untuk riset dengan dana per tahun sebesar US$6 miliar oleh Intel.

Chief Technology Officer and Senior Fellow Justin Rattner menguraikan secara menarik, bagaimana investasi riset sekarang akan memberikan dampak teknogi dalam 5 tahun mendatang, memperbaiki interaksi manusia dengan komputer dan meningkatkan kepedulian lingkungan hidup.

Rattner juga mengatakan, prioritas Intel untuk berinvestasi dalam riset, membantu Intel mengembangkan produknya, dan industrinya dalam skala besar. Sebagai contoh , adalah awal kehadiran processor Intel Atom, berawal dari proyek kecil dalam lab Intel dengan sebutan “Snocone”, yang mengeksplorasikan kemungkinan merancang sebuah processor ultra-low power berdasar pada Intel architecture. Beberapa teknologi yang digunakan pada platform untuk bisnis, teknologi processor Intel(r) vPro(tm), berasal dari lab dari hasil riset tahun 1990-an yang membantu menciptakan koneksi Universal Serial Bus (USB) ke PC untuk music player, keyboard, video camera dan lainnya.

“Ratusan peneliti di Intel, yang bekerja sama dengan erat dengan perusahaan teknologi lainnya, ilmuwan, pihak universitas dan pemerintahan akan memberikan perubahan dramatis selama 5 tahun mendatang,” kata Rattner. “Contoh proyek yang dipertunjukan di sini, dan investasi R&D yang meningkat dua kali lipat dalam 10 tahun terakhir, akan mempercepat penemuan ilmiah, perbaikan pelayanan kesehatan, lingkungan yang lebih baik, peningkatan visual computing dan memberikan penjelajahan wireless Internet yang mengasyikkan dari perangkat sesuai pilihan pengguna, di mana pun di seluruh dunia.”

Visual Computing, Dengan Multi-Core akan Mengubah Komputer

Seiring chip Intel mendatang yang akan memiliki lebih banyak core, transisi dari komputasi parallel yang sering digunakan, dimana multiple task dijalankan bersamaan pada komputer, akan menghasilkan lonjakan kemampuan visual computing termasuk 3-D environment yang semakin mendekati ke kehidupan nyata, semakin cepat, analisa real-world dari video feed dan makin banyak cara berinterkasi yang nyaman untuk pengguna dengan perangkat yang digunakan.

Intel bekerjasama dengan Neusoft, mendemonstrasikan aplikasi masa depan untuk mobil, dengan kamera sebagai mata, dan komputer berbasis processor multi-core sebagai otaknya. Mobil masa depan akan memiliki kemampuan mengidentifikasikan kendaraan lain dan penjalan kaki yang terlalu dekat lebih akurat, dan memperingatkan pengemudi atau mengambil alih kemudi untuk tindakan pengamanan mencegah terjadinya kecelakaan.

Jenis visual computing ini akan membutuhkan kemampuan komputasi yang lebih besar, dan memberikan tantangan dalam hal pemrograman parallel (request proses multiple dan simultan). Demo pada mobil ini memanfaatkan riset programming Intel Ct, bahasa pemrograman C/C++ yang dikembangkan di lab Intel, yang memungkinkan program dapat berjalan secara mulus pada skalabilitas dengan menggunakan 2 hingga 8 core, untuk mengolah proses pencegahan kecelakaan tanpa memerlukan kode ataupun compiler tambahan.

Pengembangan Teknologi untuk Lingkungan Hidup

Periset mencari cara untuk meningkatkan lingkungan dan efisiensi energi secara signifikan pada produk Intel dan sistem secara keseluruhan, dengan terus mengembangkan performa komputer namun sekaligus mengurangi konsumsi daya dan kebutuhan listrik secara dramatis. Peneliti Intel mencari mencari teknik baru power management yang dapat mendefinisikan ulang perilaku dan kebutuhan power management pada komputer berbasis Intel di masa depan.

Teknologi teknik yang digunakan disebut “Platfrom Power Management”, beroperasi dengan cara terus menerus memonitor perubahan pengoperasian komputer, dan secara cerdas mengurangi daya, mematikan secara keseluruhan, atau sebagian sistem yang tidak digunakan, seperti transceiver radio atau port USB. Demonstrasi awal memperlihatkan kemampuan menghemat daya lebih dari 30 persen saat sistem idle atau beraktivitas ringan. Beberapa tahun ke depan, peneliti Intel berharap akan mengembangkan kemajuan teknologi ini dan dapat memperlihatkan pengurangan komsumsi daya hingga 50 persen baik saat komputer sedang idle ataupun dalam penggunaan berat. Platform Power Management kelak akan menjadi keuntungan yang tersedia pada seluruh produk Intel, dari mobile Internet devices (MID) sampai ke server berkinerja tinggi.

Menghubungkan Manusia Dan Layanan Kesehatan
Selama hampir 10 tahun, Intel melakukan penelitian yang fokus ke manusia dan mengarahkan inovasi teknologi untuk meningkatkan perawatan individual di rumah untuk manula dan penderita penyakit kronis. Personalisasi teknologi dari riset ini membantu mengatasi meningkatnya biaya perawatan penderita penyakit kronis dan manula, sekaligus membantu orang untuk lebih aktif mengatur kesehatannya.

Salah satu contoh komitmen Intel melakukan riset di bidang yang beragam adalah dengan keikutsertaannya di Technology Research for Independent Living (TRIL) Centre, sebuah riset yang mengguncangkan dunia, kerjasama antara Intel Corporation dan pemerintah Irlandia dalam menjelajahi teknologi yang memungkinkan pengguna segala usia untuk hidup mandiri.

Satu inovasi terbaru dari TRIL Centre adalah BioMOBIUS(tm), platform komputasi hemat biaya yang dapat disesuaikan dengan mudah dan cepat, untuk membuat sebuah alat riset dengan cara yang sederhana bagi pengguna dengan pengetahuan teknis yang terbatas.

Contoh lain dari riset Intel yang mengarah ke solusi yang didemonstrasikan hari ini adalah sistem analisa gaya berjalan, yang membeberkan faktor kunci dari gaya berjalan seseorang (cara berjalan dan tingkat pergerakan pada kaki), dan menentukan tingkat resiko terjatuh. Meski merupakan sebuah proyek riset, konsep seperti ini dapat meningkatkan kualitas kehidupan dan mengurangi beban negara dalam memberikan sistem pelayanan kesehatan.

Dunia Wireless Ultra-fast dengan Perangkat yang Semakin Kecil; Speech Recognition Solusinya

Sementara prosesor Intel dan perangkat mobile semakin kecil, permintaan untuk meningkatkan performa dan pengalaman ber-Internet setara dengan laptop yang lebih besar atau desktop komputer terus meningkat. Peneliti di Intel mencari teknologi yang dapat memungkinkan Mobile Internet Devices yang kecil dapat berinteraksi dengan sekitar, sehingga kepuasan pelanggan tidak sebatas pada ukuran perangkat yang kecil.

Speech interface, sebagai contoh, sangat pas untuk perangkat mobile kecil karena keterbatasan input dan output fisik. Peneliti Intel memperagakan speech interface untuk pengendalian perintah mengkoneksikan antara dua perangkat mobile dan wireless display dengan tujuan berbagi resource dan service yang tersedia. Sebagai contoh, pengguna dapat memerintahkan dengan suara untuk sinkronisasi perangkat mobile dengan sebuah televisi layar lebar untuk membagi photo terbaru cucu ke kakek-neneknya.

Kategori News

Artikel oleh komputek pada June 24, 2008

Tidak ada komentar: